Petang Nanti Timnas U-22 Harus Menang
Melawan Vietnam yang akan berlangsung di Stadion Majlis Perbandaran Selayang, Selangor , Malaysia mulai pukul 19.45 wib, Indonesia harus tampil tanpa Evan Dimas. Pemain kunci di lini tengah itupun di pastikan absen lantaran menjalani skorsing akumulasi kartu kuning.
Kekecewaan tak bisa tampil pemain asal Jawa Timur pun cukup disesali karena harus terjadi dilaga krusial. Kartu kuning terakhir ia dapat di pertandingan terakhir melawan Timor Leste. Di penghujung laga yang berkesudahan 1-0 untuk Indonesia, Evan Dimas sempat di langgar pemain bertahan Timor Leste Felipe Oliviera. Namun nahas, insiden tersebut berbuah kericuhan yang berbuntut kartu kuning bagi pemain yang pernah menjalani trial bersama klub Espanyol B tersebut. Dirinya di tuduh memprovokasi pemain lain oleh wasit.
Sebelumnya, gelandang 22 tahun itu juga mendapat kartu kuning ketika melawan Filipina, Kamis (17/8).Pelatih Timnas Indonesia U-22, Luis Milla, menganggap absennya Evan Dimas cukup merugikan timnya.
Namun, pelatih asal Spanyol itu optimistis pemain lainnya bisa menggantikan peran Evan Dimas. “Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya kalau semua pemain dalam tim ini penting termasuk Evan Dimas, tetapi solusinya saya inginkan semua pemain siap untuk main kapanpun,” ucap Milla usai pertandingan.
Absennya Evan Dimas ternyata tak hanya di sorot publik tanah air. Media Vietnam Bong da juga menyoroti hal tersebut. Bong da memberitakan senangnya "lionel Messi Indonesia" yang tak dapat tampil karena akumulasi kartu.
Sejauh ini jejak Vietnam di grup B memang patut menjadi ancaman. Dari tiga laga yang sudah di jalani, mereka berhasil menjadi tim paling produktif dengan 12 gol dan hanya kebobolan 1 gol saja. Atas hasil itu, mereka berhak bertengger di puncak klasemen didampingi Indonesia dan Thailand yang sama sama mengantongi 7 poin. Selain itu, Indonesia dan Thailand pun memiliki jumlah dan selisih gol yang sama.
Untuk meredam keagresifan Vietnam, sang kapten sekaligus bek timnas Hansamu Yama wajib mewaspadai beberapa pemain depan Vietnam. Antara lain Nguyen Cong Phuong yang menjadi top skor dengan 4 gol. Lalu Doan Van Hau dan Ho Tuan Tai yang telah mengoleksi masing masing dua gol.
Dikutip dari situs resmi PSSI, Asisten pelatih Tim Nasional Indonesia, Bima Sakti mengatakan kesiapan timnya menjelang pertandingan Indonesia melawan Vietnam. Menurut mantan kapten timnas itu beberapa pemain berpeluang menggantikan peran Evan Dimas ketika melawan Vietnam.
Duetnya Muhammad Hargianto dengan Hanif Sjahbandi bisa menjadi alternatif. Selain itu Indonesia juga memiliki Asnawi Mangkualam Bahar di lini tengah.
Dikatakan oleh Bima, bahwa pelatih akan mencoba semua pemain dan semua pemain sama pentingnya. “Yang pasti semua pemain sama pentingnya. Pelatih akan mencoba semua pemain, jadi siapa yang dipercaya itu yang terbaik. Hargianto siap bermain. Septian David tetap di depan, ditopang oleh Hargianto yang mungkin pasangannya adalah Hanif atau Asnawi,” ungkapnya.
“Penggantinya Evan belum dapat dipastikan antara Hargianto atau Hanif. Tapi yang pasti mereka berdua yang punya kesempatan bermain besok,” katanya.
Dirinya pun tak menampik bakal merubah formasi dan taktik menghadapi Vietnam “Ya, akan ada perubahan formasi karena ada empat atau lima posisi yang berubah,” sambungnya.
Disisi lain, beberapa pemain inti garuda muda pun di kabarkan dalam kondisi tidak fit. Diantaranya sang kiper Kurnia Ajie yang cedera, lalu juga penyerang Marinus Manewar.
Satria Tama dan pemain naturalisasi Ezra Wallian sepertinya bakal masuk ke starting line up. (aoy)
Indonesia (4-5-1):
Satria Tama(kiper); Putu Gede, Hansamu Yama, Ricky Fajrin, Rezaldi Hehanusa(belakang); M Hargianto, Asnawi Maungkualam; Yabes Roni, Septian David Maulana, Saddil Ramdani(tengah); Ezra Walian(depan).
Pelatih : Luis Milla
Vietnam (4-3-3):
Bui Tien Dung(kiper); Tran Van Kien, Hoang Van Khanh, Biu Tien Dung, Tran Dinh Trong(belakang); Luong Xuan Truong, Nguyen Tuan Anh(tengah); Do Duy Manh, Nguyen Van Toan, Nguyen Cong Phuong(depan).
Pelatih : Nguyen Huu Thang
