Pemkab Lampung Timur Diminta Evaluasi Pejabat Yang Minta Setoran Proyek

KATALAMPUNG.COM - Akankah Pemerintah Daerah Lampung Timur melakukan evaluasi terhadap para pejabatnya yang bermasalah. Belakangan ini tengah santer pemberitaan adanya salah satu oknum kepala dinas yang diduga terlibat dalam pesanan setoran uang proyek,  namun anehnya permasalah tersebut belum juga ada tindak lanjut. Seakan hal itu di biarkan begitu saja tanpa ada penangan serius dari kepala daerah di kabupaten yang berjuluk Bumei Tuah Bepadan ini.


Pemkab Lampung Timur Diminta Evaluasi Pejabat Yang Minta Setoran Proyek
Ilustrasi

Oknum kepala dinas yang di maksud saat ini bebas melenggang seperti tanpa dosa, seolah aktifitas setor menyetor uang proyek sudah menjadi tradisi di Lampung Timur.

Seperti yang disampaikan narasumber kami, Anton warga desa Negara Nabung kecamatan Sukadana Lampung Timur, bahwa ada salah satu oknum pejabat eselon II yang meminta setoran uang untuk pengerjaan proyek pada dinas yang ia pimpin.

Kendati hal tersebut telah di klarifikasi oleh pejabat yang bersangkutan kepada sejumlah awak media beberapa waktu lalu, namun ucapan tersebut tetap dimentahkan oleh Anton.

"Kadis itu yang berbohong, saya berani sumpah demi apapun, jika memang akan dibawa ke ranah hukum saya pun siap," tegas Anton, Senin (30/04/2018).

Di sisi lain, ketua LSM Gerakan Independen Pemberantasan Korupsi (GIPAK) Lampung Timur Rini Mulyati meminta kepada pihak terkait untuk segera memproses adanya dugaan kadis minta uang setoran proyek.

Menurutnya, permasalahan ini harus segera di tindak lanjut agar tidak ada lagi pejabat-pejabat di Lampung Timur yang semena-mena.

"Ini harus menjadi contoh untuk pejabat lainnya agar tidak melakukan perbuatan yang sama. Dan ini harus segera di tindak lanjut," singkatnya.(jho)
Diberdayakan oleh Blogger.