Warga Desa Sukadamai: Terimakasih Pak Gubernur

LAMPUNG SELATAN, katalampung.com - Apresiasi yang tinggi kepada Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo datang dari warga Desa Sukadamai, Lampung Selatan. Itu setelah Desa mereka yang dilintasi Jalur Alternatif Bandarlampung-Kota Metro merasakan pembangunan.

Foto Katalampung.com - Pengecoran Rigid Beton di Jalur Alternatif Bandarlampung-Kota Metro Desa Sukadamai.

Seperti diketahui, Pemprov Lampung terus mengejar pembangunan dan perbaikan jalan alternatif Bandarlampung-Kota Metro via Metro Kibang-Karang Anyar. Saat ini, jalur tersebut sedang dibangun rigid beton.

Yuli, warga Desa Sukadamai yang ditemui Katalampung.com di lokasi pengerjaan proyek mengaku senang. Terlebih, sudah sejak lama jalan alternatif tersebut rusak dan berlubang di banyak titik.

"Begini dong, dicor. Jalannya kan jadi awet. Nggak gampang rusak. Dulu sempet diaspal, tapi baru berapa bulan udah rusak. Aspalnya ambles aspalnya ngelupas. Jalannya rusak lagi," katanya.

Karena kerusakan tersebut, dikatakan Yuli, masyarakat begitu dirugikan. Jika kemarau jalannya berdebu, jika hujan, banyak genangan di jalan. "Kalau hujan udah kayak kolam mas," ungkap dia.

Selain itu, karena kerusakan jalan yang berlangsung terus menerus, banyak pengendara yang enggan melewati jalur alternatif tersebut. Dampaknya perekonomian masyarakat setempat ikut terganggu.

"Kalau jalannya bagus kan enak. Yang lewat rame. Kalau mau ke karang (Bandarlampung, red) justru Deket lewat sini daripada lewat Tegineneng. Kalau sudah banyak yang lewat, orang mau buka warung juga ada yang beli," sergah dia.

Diketahui, Pemprov Lampung telah melakukan pembangunan berupa rigid beton pada beberapa titik jalur alternatif Bandarlampung-Kota Metro via Metro Kibang-Karang Anyar. Dari pantauan katalampung.com, pengecoran rigid beton sudah dilakukan di Desa Sukadamai, Metro Kibang, Desa Rejomulyo, Area Kebun Karet PTPN VII dan Desa Paling Putih Lampung Selatan. (nai)