DPRD Pringsewu Soroti Isu-isu Strategis Pada Draft RPJMD Kabupaten Pringsewu
Joni Sapuan salah satu anggota DPRD dari Fraksi
Demokrat menyatakan perlunya perhatian khsusus untuk Ibukota Kabupaten
Pringsewu. Sehingga Ibukota tersebut
menjadi prioritas pembangunan, hal ini juga akan berdampak pada perlunya
penataan ruang di Kabupaten Pringsewu.
Selain penataan ruang, Joni Sapuan juga memberikan
masukan terhadap pemanfaatan aset dan kekayaan daerah. Hal ini diperlukan untuk
meningkatkan PAD dan optimalisasi aset Kabupaten Pringsewu. Program penting
lainnya menurut Joni adalah penguatan home
industry dan sektor jasa di kabupaten tersebut.
Anggota DPRD dari Fraksi Gerindra Umi Laila mengatkan
perlu lebih banyak program pelatihan kepada perempuan. Menurutnya, ini akan
menjadi bagian dari pemberdayaan perempuan agar turut aktif dalam pembangunan
Kabupaten Pringsewu. Ia berharap agar perempuan turut aktif dalam pembangunan
baik melalui sektor jasa dan perdagangan yang disesuaikan dengan potensi
daerah.
Isu daya listrik, menjadi sorotan lain dari Umi Laila. Ia
menerangkan, beberapa masyarakat mengeluhkan daya listrik yang kerap turun di
beberapa wilayah Kabupaten Pringsewu.
Sektor Pariwisata Pringsewu juga tidak luput dari
perhatian. Anggota DPRD Pringsewu berharap agar pariwisata mendapatkan promosi,
penataan akomodasi dan optimalisasi destinasi wisata baru seperti Wisata Talang
Bumi Ayu dan Air Terjun di Rantau Tijang dan Selapan.