Pedagang di Kampung Baru Mengeluh
Diungkapkan Doni, yang membuka usaha penjualan pulsa dan aksesoris Handphone, penjualannya turun sampai setengahnya. "Kalau hari biasa, omset perhari bisa satu jutaan. Kalau liburan begini, sehari dapet uang 500 ribu aja sudah bagus," ujar Doni yang mengaku keuntungannya berkisar 10-20% dari omzet.
Doni mengaku, tidak hanya dirinya saja yang mengalami
penurunan. Beberapa lokasi pun dikatakan Doni, lebih memilih tutup sampai masa
liburan berakhir. "Bulan September ini baru aktif kuliah lagi. Warung yang
lain banyak yang libur jualan," ungkap dia.
Sementara itu, Lusi, yang membuka usaha fotokopi
mengaku, lebih memilih tutup sampai mahasiswa kembali dari liburan. "Kalau
buka siapa yang beli. Mahasiswanya aja pada pulang kampung. Buat bayar listriknya
nggak menutupi. Malah rugi jatuhnya," ujar wanita berjilbab itu.
Bagi Lusi, berjualan di wilayah Kampung Baru memang
membutuhkan kesabaran ekstra. Mengingat dalam satu tahun, para mahasiswa libur
sampai dua kali. "Jatuhnya kita jualan cuma 8 bulan efektif. Empat bulan
mahasiswa libur, jadi kita juga nggak bisa jualan," katanya. (nai)