Konferwil NU Lampung Dipastikan Bebas Dari Kepentingan Politik
KATALAMPUNG.COM
– Panitia Konferensi Wilayah (Konferwil) Nahdlatul Ulama (NU) Lampung
memastikan bahwa pelaksanaan konferwil bebas dari kepentingan politik. Meski
demikian, panitia tetap mengundang para calon kepala daerah yang mengikuti
pilkada serentak tahun ini dalam acara pembukaan pada Kamis, 8/3/2018.
“Kami
tetap mengundang para calon kepala daerah, yakni calon gubernur dan wakil
gubernur pada acara pembukaan besok,” ujar Ketua Steering Committe (SC)
Konferwil Dr KH Khairuddin Tahmid, Rabu, 7/3/2018.
“Siapa
pun boleh hadir dalam acara Konferwil. Ormas-ormas lain juga kami undang,”
sambung Ketua MUI Lampung ini.
Semula
memang sempat dijadwalkan ada sesi untuk dialog para pasangan calon
gubernur-wakil gubernur dengan peserta konferwil. Namun, dengan sejumlah
pertimbangan, dialog tersebut urung dilakukan.
Khairuddin
Tahmid menambahkan, NU bukan organisasi politik, tetapi organisasi keagamaan
dan kemasyarakatan. Sehingga, sikap yang dikeluarkan merupakan sikap institusi.
“Jadi, yang akan kami bangun adalah persepsi institusional, bukan individual,”
kata dia.
Waki
Ketua PWNU Lampung Juwendra Asdiansyah menambahkan, panitia berusaha menjaga
arena Konferwil X dari agenda poliitk praktis. “Kami menjamin bahwa panitia
Konferwil NU berusaha netral. Kami membebaskan acara ini dari hal-hal yang bersifat
politik praktis,” ujarnya.
Konferwil
X NU Lampung dijadwalkan pada 8-10 Maret mendatang. Rencananya, konferwil
berlangsung di Pondok Pesantren Darussa’adah, Gunung Sugih, Lampung Tengah.
Pesanteran tersebut diasuh KH Muhsin Abdillah, Rois Syuriah PWNU Lampung.(rls)