Karo SDM: Tahun Ini Materi Ujian Langsung Dari Mabes Polri

BANDARLAMPUNG, KATALAMPUNG.COM - Selain menyampaikan kisah kuota yang berkurang, Karo SDM Polda Lampung Kombes Andi Syahriful Taufik juga blak-blakan soal materi ujian.  

"Perhatian seluruh peserta seleksi, kalau tahun sebelumnya materi test baik akademik atau psikotest disiapkan Panda Polda Lampung, kali ini berbeda. Disiapkan Panitia Pusat Penerimaan dari Mabes Polri," kata Andi saat memaparkan perkembangan terbaru penerimaan terpadu Anggota Polri TA 2018 (Akpol, Bintara dan Tamtama Polri) pada panitia daerah (Panda) Polda Lampung di GSG Universitas Lampung, Jumat 13 April 2018.

Baca Juga: Kapolda Lampung Pimpin Penandatanganan Pakta Integeritas Penerimaan Anggota Polri TA 2018

Perubahan alur test diuraikan. Sebelumnya pemeriksaan psikologi berada dipertengahan proses seleksi, kali ini  didahulukan. Pemeriksaan psikologi langsung dilakukan 16 - 19 April 2018 untuk Akpol, 16 - 18 April 2018 untuk Bintara dan 19 April 2018 untuk Tamtama.

Seleksi mempergunakan sistem gugur yang artinya peserta tidak mampu memenuhi batas minimal kelulusan yang ditentukan Panitia Pusat maka akan sendirinya gagal.

Baca Juga: Diluar Harapan, Kuota Penerimaan Polri Tahun Ini Turun

Sejauh ini, peserta lolos verifikasi untuk Bintara dari 3.162 pendaftar online menyusut jadi 2.335 orang. Terdiri dari 1.970 pria dan 365 wanita. Untuk Bintara Kompetensi Khusus total 50 orang yang terbagi atas Bintara TI 25 orang, Bintara pelayaran/perkapalan lima orang, Bintara kimia 12 orang dan Bintara Penerbangan delapan orang.

Untuk Tamtama seluruhnya pria yang lolos verifikasi 192 orang. Terakhir, Akpol tadinya memiliki 278 pendaftar online yang jadi 157 orang saat proses verifikasi.

Baca Juga: Citra Buruk Polri Dipengaruhi Proses Rekrutmen Yang Jelek

"Perhatikan ! Nilai akademik, psikotest, kesamaptaan, jasmani dan Ujian Nasional jadi bahan pertimbangan jika terjadi nilai yang sama. Persaingan ketat nanti pasti terjadi. Persiapkan diri sebaik mungkin dan harus bisa terima kalau Anda kalah hanya karena perbedaan nilai yang sangat tipis," tegas Andi yang disambut peserta dengan saling pandang.

Sumber: Polda Lampung