Masa Tenang, Alat Peraga Kampanye (APK) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Diturunkan

KATALAMPUNG.COM - Jelang H-3 Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Provinsi Lampung 2018, APK mulai dicopot. 


Masa Tenang, Alat Peraga Kampanye (APK) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Diturunkan


Ketua KPU,  Andoyo, mengatakan, pencopotan itu dilaksanakan sebagai tahapan pilkada, sehingga pada masa tenang tidak ada lagi baliho ataupun alat peraga kampanye yang terpasang.

Begitu juga kampanye di media radio maupun koran sudah tidak ada lagi. "Pada masa tenang ini terhitung sejak Minggu 24 Juni 2018 pukul 24.00 WIB," ujarnya.

Pelepasan APK oleh KPU Pringsewu secara simbolis dilakukan di lokasi Rest Area, Pekon Wates, Gadingrejo.

Kegiatan ini disaksikan pihak Panwaskab, Kapolres AKBP I Made Rasma, Dandim 0424 Tanggamus Letkol Arh Anang Hasto Utomo, Kajari, Kepala Kesbangpol, Kasat Pol PP para tim pemenangan calon, PPK se-Kabupaten Pringsewu, usai rakor di Hotel Regency, Gadingrejo.

"Untuk alat peraga yang telah dicopot akan disimpan oleh KPU Pringsewu," tambah  Andoyo.

Ia juga meminta kerja sama semua pihak baik dari Panwaslu, Kesbangpol, Pol PP dan masing-masing pasangan calon untuk sama-sama menjaga agar situasi Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung di Kabupaten Pringsewu tetap kondusif. 

"Mari kita ciptakan suasana yang aman dan kondusif pelaksanaan Pilgub di Kabupaten Pringsewu ini," harap Andoyo.

Untuk pendistribusian logistik, kata Andoyo, akan dilaksanakan pada Senin, 25 Juni 2018. Dari Sekretariat KPU akan diserahkan ke masing-masing PPK dan langsung ke PPS. Kemudian dari PPS ke masing-masing TPS pada Selasa 26 juni 2018.

Sementara itu, Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma mengharapkan adanya kelancaran dan keamanan, baik pada pendistribusian logistik Pilkada serta terselenggaranya proses Pilkada dengan aman dan lancar sesuai dengan azas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

"Semoga juga tidak ada kecurangan-kecurangan, intimidasi maupun money politik terjadi di Kabupaten Pringsewu ini," harap Kapolres. (Nga)
Diberdayakan oleh Blogger.