Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo Dampingi Presiden Jokowi Tinjau Lokasi Bencana Tsunami

KATALAMPUNG.COM - Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo menyatakan Pemerintah Provinsi Lampung akan membantu relokasi dan pembangunan rumah bagi korban bencana tsunami di Lampung. Hal tersebut disampaikan saat mendampingi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meninjau lokasi bencana tsunami selat sunda di Desa Kunjir dan Way Muli, Lampung Selatan, Rabu (2/1) siang.


Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo Dampingi Presiden Jokowi Tinjau Lokasi Bencana Tsunami


Gubernur Ridho juga menyatakan bahwa data sementara yang diperoleh Pemprov Lampung yakni ada sekitar 710 rumah hancur yang akan dibangun dan direlokasi oleh Pemprov Lampung bekerjasama dengan kementerian PU PR.

"Ada sekitar 710 hunian tetap yang akan kita bangun untuk menggantikan rumah warga yang hancur tersapu tsunami selat sunda, kita juga sudah berkoordinasi dengan kementerian PU PR, soal lokasi masih kami persiapkan," ujar Ridho

Sementara itu Presiden Joko Widodo mengimbau agar warga sebaiknya tidak membangun rumah atau bangunan lainnya terlalu dekat dengan pantai. Selain itu presiden juga menyatakan akan merelokasi dan rehabilitasi rumah warga secepatnya.

"Saya himbau agar tidak mendirikan bangunan terlalu dekat dengan bibir pantai, jarak aman terdekat itu sebaiknya 400 meter dari bibir pantai. Untuk relokasi dan rehabilitasi akan kita lakukan secepatnya, paling lambat 3 bulan selesai," kata Jokowi.

Saat ini, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Lampung terus berkoordinasi dalam penanganan korban tsunami, seperti penanganan pengungsi, layanan kesehatan, dan pendataan terkait sarana dan prasarana yang rusak.

Berbagai bantuan juga terus berdatangan, hingga saat ini, total penerimaan bantuan tunai dari 146 donatur sekitar Rp 1,658 miliar. Selain iti, juga diterima bantuan logistik dari 334 donatur berbagai jenis barang seperti makanan, pakaian, obat-obatan, selimut, alat mandi, dan lainnya. 

Berdasarkan data, untuk wilayah pantai pesisir Lampung Selatan, terdapat 2 desa yang banyak menelan korban jiwa yaitu Kunjir dan Way Muli. Adapun total korban bencana tsunami di Lampung Selatan yaitu korban meninggal dunia 118 orang, korban luka-luka sekitar 6379 orang, dan 7 orang dinyatakan hilang. 

Bencana tsunami juga menyebabkan rumah rusak 710 unit, dan jumlah pengungsi mencapai 7.868 orang.

Selain Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo dan wakilnya Bachtiar Basri, turut hadir dalam kesempatan itu, Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto dan Plt. Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto.

Adapun kedatangan Presiden Jokowi kelampung didampingi oleh Kapolri Jend. Pol. Tito Karnavian, Panglima TNI Hadi Tjahjanto, Menkopolhukam Wiranto, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Sosial (Mensos) Agus Guwimang, dan Menteri Kesehatan (Menkes) Nila Djuwita Moeloek. 

Usai mengunjungi warga yang terdampak tsunami selat sunda di Desa Kunjir dan Way Muli, Lampung Selatan, Presiden dan romobongan dijadwalkan akan berkunjung juga ke RSUD Bob Bazar, dan Lapangan Tenis Indoor Kalianda.
Diberdayakan oleh Blogger.