Rahmad Mirzani Djausal Menjadi Perwakilan Kepala Daerah Yang Beragama Islam Saat Prosesi Pelantikan 961 Kepala Daerah Serentak

KATALAMPUNG.COM – Rahmat Mirzani Djausal, Gubernur Lampung terpilih, tampil mewakili Kepala Daerah yang beragama Islam dalam prosesi pelantikan 961 kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024 oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Istana Kepresidenan, Jakarta (Kamis, 20/02/25).

Sebagaimana diketahui, dalam prosesi pelantikan ini, enam kepala daerah terpilih dipilih sebagai perwakilan untuk mewakili enam agama yang diakui di Indonesia. Mereka adalah Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal (Islam), Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda (Katolik), Wali Kota Singkawang Tjhau Chui Mie (Buddha), Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata (Hindu), Wali Kota Manado Andrei Angouw (Konghucu), dan Bupati Merauke Yoseph P. Gebze (Kristen).

Baca Juga: Presiden Prabowo Lantik 961 Kepala Daerah dalam Momen Bersejarah

Pelantikan ini menandai awal resmi masa jabatan Rahmat Mirzani Djausal sebagai Gubernur Lampung untuk periode 2025-2030. Sebelumnya, pelantikan dijadwalkan pada 6 Februari 2025, namun mengalami penundaan dan akhirnya dilaksanakan pada 20 Februari 2025.

Dalam pernyataannya, Rahmat menyatakan kesiapan penuh untuk melaksanakan program-program unggulan Presiden Prabowo Subianto di Provinsi Lampung. Ia optimis bahwa pembangunan Lampung akan semakin dipercepat melalui sinergi erat antara pemerintah daerah dan pusat.

Sementara itu, pelantikan serentak ini diharapkan dapat membawa semangat baru dalam pembangunan di berbagai daerah di Indonesia, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai keberagaman dan toleransi antarumat beragama.

Dalam pidatonya, Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan pentingnya persatuan, pengabdian kepada rakyat, dan komitmen untuk bekerja tanpa ragu demi kemajuan bangsa.

Presiden Prabowo juga mengucapkan selamat kepada para kepala daerah yang baru dilantik dan menekankan bahwa momen ini merupakan sejarah bagi Indonesia, menunjukkan besarnya bangsa dan demokrasi yang hidup serta dinamis.

Presiden juga mengingatkan bahwa para kepala daerah berasal dari berbagai partai politik dan telah melalui proses kampanye yang tidak mudah untuk mendapatkan kepercayaan rakyat. Beliau menegaskan bahwa setelah pelantikan, mereka harus bekerja untuk seluruh rakyat Indonesia, tanpa memandang perbedaan politik.

Selain itu, Presiden Prabowo menekankan pentingnya pengabdian total kepada bangsa dan negara. Beliau menyatakan bahwa bagi mereka yang masih ragu atau tidak siap untuk bekerja keras, lebih baik mengundurkan diri daripada menghambat laju pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat.

Pidato tersebut diakhiri dengan pekik "Merdeka!" yang disambut antusias oleh para hadirin, mencerminkan semangat dan komitmen bersama untuk membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik.

Pelantikan ini menandai dimulainya masa jabatan para kepala daerah untuk periode 2025-2030, termasuk Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal.(***)