Gubernur Lampung Ridho Ficardo Pimpin Apel Besar Peringatan Hari Pramuka ke-56
Foto: Gubernur Lampung Ridho Ficardo Selaku Pembina Upacara Apel Besar Peringatan Hari Pramuka ke-56. Dok. Gede Setiyana |
Dalam Apel yang dihadiri ribuan peserta dari pramuka di
Lampung, turut hadir pula jajaran Forkompimda dan Kepala Satuan Kerja selaku
Anggota Mabida, Kepala Daerah se-Lampung selaku Ketua Mabicab bersama Ketua
Kwartir Cabang Se-Daerah Lampung dan 60 orang pramuka penegak dan pandega
perwakilan setiap Kwartir Cabang di Provinsi Lampung.
Dalam sambutannya, Gubernur meminta agar semua Kwartir
Cabang Pramuka di Lampung mendukung dan mengembangkan gerakan pramuka di
daerahnya masing-masing.
Selain menggerakkan organisasi, Kwartir Cabang menurut
Gubernur harus meningkatkan kegiatan, memaksimalkan sarana dan prasarana
pramuka yang telah disediakan.
"Saya mengapresiasi dan mendukung gerakan Pramuka
di Lampung yang sampai saat ini tetap eksis, besar dan semakin jaya di Provinsi
Lampung. Semoga dapat memberi manfaat kepada masyarakat dan membantu
program-program pembangunan Provinsi Lampung." tegas Ridho.
Ridho yang mendapat perhargaan Lencana Melati pada Apel
Besar Hari Pramuka Tingkat Nasional yang dirangkai dengan Pembukaan Rainas XI
2017 yang lalu, mengatakan penghargaan tersebut didedikasikan kepada keluarga
besar Gerakan Pramuka Lampung.
"Semoga dengan penghargaan ini, saya dapat
meneruskan bakti untuk Lampung menuju Lampung maju dan sejahtera," kata
Ridho.
Pada acara tersebut, Gubernur menyematkan penghargaan
Lencana Melati, Lencana Darma Bakti, Pancawarsa, Lencana Teladan, dan Pramuka
Garuda kepada 60 anggota Pramuka yang menunjukkan kesetiaan dan keaktifan dalam
Gerakan Pramuka.
Penerima lencana tersebut antara lain Asisten Bidang
Administrasi Umum, Hamartoni Ahadist, sebagai Anggota Mabida Kwarda Lampung
mendapat penghargaan Pancawarsa II dan Kepala Biro Humas dan Protokol Provinsi
Lampung, Bayana, sebagai Anggota Mabida Kwarda Lampung mendapat penghargaan
Pancawarsa II.
Acara yang dilaksanakan secara meriah tersebut, ditutup
dengan penampilan socio drama dan berbagai atraksi dari pramuka di berbagai
sekolah di Lampung.(***)