Gubernur Ridho Bersama Relawan VRI Lampung Bangun 2 Jembatan Gantung Sekaligus di Pesawaran

PESAWARAN, katalampung.com - Gerakan Ekspedisi 1000 Jembatan Gantung Lampung Untuk Indonesia yang diinisiasi oleh Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo terus bergulir. Setelah sukses membangun tiga jembatan gantung di Dusun Jelujur, Dusun Umbul Kadu, dan di Kecamatan Sukoharjo, kali ini Gubernur Ridho bersama para relawan membangun dua jembatan gantung sekaligus, yakni di Desa Baturaja dan Desa Bagelen, Kabupaten Pesawaran.

Gubernur Ridho Bersama Relawan VRI Lampung Bangun 2 Jembatan Gantung Sekaligus di Pesawaran

Peresmian dan Penyerahan jembatan kepada masyarakat dilakukan oleh Ketua Bidang VII Pengabdian Masyarakat Kwarda Lampung Sumarju Saeni, pada hari sabtu (12/09/2017) siang di dua lokasi jembatan tersebut.

Sumarju Saeni yang hadir mewakili Gubernur Ridho menyatakan, bahwa dasar dibangunnya jembatan gantung darurat tersebut adalah karena kepedulian Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo terhadap masyarakat Lampung yang memang benar-benar membutuhkan akses jembatan untuk aktifitas sehari-hari.

"Seperti Bapak/Ibu ketahui bahwa Gubernur Ridho selama kepemimpinannya yang BARU 3 TAHUN INI telah banyak melakukan pembangunan dan kemajuan untuk Provinsi Lampung. Anggaran APBD banyak disalurkan untuk sektor-sektor strategis seperti kesehatan, pendidikan dan terutama infrastruktur. Namun dibalik itu semua ternyata masih banyak masyarakat yang membutuhkan akses jembatan, oleh karena itu Pak Gubernur bergerak cepat, kalau menunggu dibangun jembatan permanen kan lama, harus mempersiapkan perencananaan dan lain-lain, belum lagi anggarannya. Maka Pak Gubernr Ridho memutuskan membuat jembatan gantung sederhana dengan menggunakan dana pribadi, dibantu oleh Tim Vertical Rescue Indonesia Lampung, Gerakan Pramuka Peduli, Tim Taruna Tanggap Bencana, dan masyarakat setempat dengan semangat gotong royong, semoga jembatannya dapat bermanfaat bagi kita semua." paparnya

Adapun jembatan gantung darurat sederhana yang dibangun di Desa Baturaja Kec. Waylima merupakan satu-satunya akses yang dapat digunakan penduduk setempat untuk menuju lahan pertanian yang batasi oleh sungai. Begitupun halnya jembatan yang dibangun di Desa Bagelen, jembatan tersebut sangat dibutuhkan warga desa bagelen sebagai akses anak-anak menuju sekolah dan penyambung silaturahmi sesama warga desa.

Kepala Desa Bagelen, Toto Pujiono mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan jembatan gantung yang diberikan oleh Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo dan dikerjakan bersama-sama oleh masyarakat serta seluruh unsur relawan yang terlibat.

"Alhamdulillah kedatangan Pak Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo di desa kami ini telah membawa banyak kebaikan. Saya atas nama seluruh masyarakat mengucapkan terimakasih kepada Pak Ridho atas dibangunnya jembatan di desa kami. Walaupun ini jembatan gantung sederhana, namun semoga tidak sesederhana bentuknya, semoga jembatan ini dapat memberi banyak manfaat untuk kami semua." ucapnya

Dalam peresmian jembatan tersebut hadir juga Ketua Kwarcab Pesawaran Aria Guna, Ketua Satgas Vertical Rescue Lampung Nugroho Sedjati, segenap relawan Vertical Rescue, Tagana, Pramuka Peduli, dan masyarakat.

Jembatan Gantung Darurat Sederhana yang merupakan bagian dari Gerakan Ekspedisi 1000 Jembatan Gantung Lampung Untuk Indonesia dan diinisiasi oleh Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo tersebut, dikerjakan dengan kebersamaan dan semangat gotong royong antara warga masyarakat, dibantu Satgas Pramuka Peduli Kwarda Lampung (Bidang VII Abdimasgana Kwarda), Relawan Vertical Rescue Indonesia, Taruna Siaga Bencana, TNI Koramil setempat, Polsek Waylima, dan unsur-unsur masyarakat lainnya.(RG)
Diberdayakan oleh Blogger.