Tolak Permenhub 108, Driver Online Lampung Surati Jokowi
KATALAMPUNG.COM -
Kominat Driver Online Lampung yang tergabung dalam 'Doll Squad' berencana menggelar aksi turun kejalan Sabtu (17/3) di
Tugu Adipura, Bandar Lampung. Aksi tersebut sebagai respon dari rencana
pemerintah yang akan memberlakukan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub)
108 Tahun 2017 Tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang Dengan Kendaraan Bermotor
Umum Tidak Dalam Trayek.
Rapat Persiapan Aksi Driver Online Lampung, Rabu (14/3) |
Admin
Doll Squad, Robi Herdian mengatakan,
aksi yang akan digelar pihaknya adalah bentuk penolakan terhadap kebijakan
pemerintah yang tidak pro rakyat.
"Aksi
yang kami gelar besok (Sabtu) itu, adalah aksi yang sama dengan aksi yang kami
gelar sebelumnya. Kami menolak PM108. Selain aksi kami juga galang dukungan
berupa tandatangan para driver
(bermaterai) dan akan kami kirimkan kepada Presiden Jokowi," kata Robi,
usai menggelar pertemuan dengan beberapa komunitas driver di Jalan Imam Bonjol, Rabu malam (14/3).
Menurut
Obenk, -sapaan akrabnya-, jika PM108 diberlakukan, maka akan menjadi momok bagi
masyarakat Indonesia, tidak hanya driver akan tetapi masyarakat secara umum
juga akan dirugikan.
"Kehadiran
taksi online tidak hanya telah menciptakan lapangan pekerjaan baru dengan upah
yang menjanjikan. Akan tetapi lebih dari itu masyarakat telah terbantu dengan
adanya subsidi/promo ongkos murah," paparnya.
Kehadiran
taksi online, lanjut Obenk, adalah jawaban atas kegelisahan masyarakat akan
hadirnya transportasi yang aman, nyaman dan murah, dan itu tidak mampu
dihadirkan oleh pemerintah.
"Pemerintah
semestinya membantu aplikator dengan mempermudah segala sesuatunya. Bukan
justru membuat aturan yang justru menjadi ganjalan. Ini (taksi online) adalah
kemajuan, jangan dibuat mundur lagi dengan aturan yang mengatur hal yang sudah
teratur," pungkasnya. (rls)