Dipanggil Panwas Pringsewu, Kakon dan Anggota Dewan Tanggamus Menghindar

KATALAMPUNG.COM - Panitia Pengawasan Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Pringsewu Memanggil Kepala pekon dan 3 Anggota dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Tanggamus dan dua pengurus partai dari PKB dan Partai Golkar.


Dipanggil Panwas Pringsewu, Kakon dan Anggota Dewan Tanggamus Menghindar
Fajar Pakhlevi


Pemanggilan yang dilakukan oleh Panwaslu terkait Adanya keterlibatan kepala pekon dalam kampanye terselubung yang diselenggarakan di hotel Balong Kuring jalan Ahmad Yani no 999A oleh partai pengusung paslon gubernur (Arinal-Nunik) Nomor Urut tiga. Beberapa Kepala pekon dan anggota DPRD kabupaten Tanggamus mangkir dari panggilan Panwaslu.

Tiga anggota DPRD Tanggamus, Atas nama Zulki Qurniawan (Anggota DPRD FPKB), Heri Ermawan (Anggota DPRD F-Golkar), Nur syahbana (Anggota DPRD F-Golkar), Dilakuakan Pemanggilan kedua pengurus partai, Azuwansyah Ketua PKB dan Salamun dari partai Golkar sekaligus sekertaris Pemenangan Paslon Gubernur Lampung Nomor Urut tiga.

Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan antara lembaga (PHL) Fajar Pakhlevi, S.Pd memgatakan, Surat pemnaggilan untuk Permintaan klarifikasi dan keterangan untuk Kepala pekon dan anggota DPRD serta pengurus partai sudah disampaikan. Akan tapi hingga pukul 16.00 WIB hari ini , Kamis (24/05) belum datang kekantor pansawalu Kabupaten Pringsewu. 

Dirinya, Fajar cukup menyayangkan tidak datangnya serta tidak memgubris panggilan yang sudah dilayangkan kemarin, Rabu (23/05). 

"Pemanggilan tersebut untuk para kepala pekon dan anggota DPRD kabupaten Tanggamus dan pengurus partai, yang menjadi pengusung salah satu calon gubernur,"ujarnya

Selain itu juga, ketidak hadiran yang bersangkutan untuk dimintai keterangan mengindikasikan bahwa, tim dan relawan dari paslon nomor urut 3 tidak kooperatif.

"Bukan hanya dari pihak Panwaslu tapi masih ada dari  kepolisian dan kejaksaan, yang akan memanggil mereka, Berkaitan rapat yang diduga mengarah kepada Kampanye ilegal tersebut sebagai pengawas kami, Hanya sekedar mengingatkan bahwa kegiatan tersebut merupakan hal yang kurang etis karena tidak memberikan efek politik yang baik kepada masyarakat," jelasnya

Sebelumnya, dalam kegiatan rapat yang dilakukan, pada hari Senin (15/05) dihotel Balong Kuring. Terdapat temuan yang pelibatan Kepala Pekon yang menguntungkan salah satu pasangan Calon gubernur lampung yang diusung oleh Partai Golkar dan PKB. 

Pemanggilan anggota DPRD kabupaten Tanggamus sebagai proses pengembangan alat bukti, dengan bukti bukti yang sudah kami pegang serta nama-nama kepala pekon yang hadir juga sudah kami (tim Gakkumdu) di inventarisir dan identifikasi lebih lanjut.

"Kami sudah memiliki alat bukti berupa rekam video dan rekaman audio, serta keterangan dari saksi-saksi yang sudah dimintai klarifikasinya," Pungkasnya.
Diberdayakan oleh Blogger.