Generasi Muda Harus Keluar Dari Jebakan Sikap Primordial
KATALAMPUNG.COM - Generasi
muda harus keluar dari jebakan sikap primordial suku, agama, ras dan kultur
agar mereka dapat membuka wawasan yang luas dalam memandang dunia.
Pesan Menpora Imam Nahrawi
tersebut disampaikan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Provinsi Lampung
Hery Suliyanto saat mewakili Gubernur Muhammad Ridho Ficardo sebagai Inspektur
upacara dalam Peringatan Sumpah Pemuda ke-90, Senin (29/10/2018) di Lapangan
Korpri kantor Gubernur Lampung.
“Wahai pemuda Indonesia,
dunia menunggu, berjuanglah, lahirkan ide-ide, tekad, dan cita-cita,
pengorbananmu tidak akan pernah sia-sia dalam mengubah dunia,” ujar Hery dalam
Upacara Hari Sumpah Pemuda dengan tema "Bangun Pemuda Satukan Indonesia" itu.
Dalam membacakan sambutan
Menpora, Hery mengatakan jika tema ini diambil atas dasar pentingnya
pembangunan kepemudaan untuk melahirkan generasi muda yang mampu berkiprah pada
zamannya.
"Generasi muda
tersebut berpegang teguh pada Pancasila dan Undang-Undangan Dasar 1945 demi
mempertahankan NKRI," ujar Hery.
Hery melanjutkan jika
perkembangan teknologi informasi saat ini ibarat dua mata pisau, satu sisi memberikan kecepatan informasi, namun di sisi
juga memiliki efek negatif mulai dari hoax,
hate speech, pornografi hingga terorisme.
"Oleh karena itu
seorang pemuda menjadikan Revolusi mental sebagai pemicu untuk mempercepat
terwujudnya pemuda yang maju agar dapat
menghasilkan bangsa yang hebat,” ujarnya.
Pada bagian lain Hery
menjelaskan bahwa tahun 2019, Bangsa Indonesia akan menggelar pesta demokrasi
untuk memilih dan menentukan pimpinan nasional dan daerah yaitu Pemilihan
Presiden dan Wakil Presiden, serta DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD
Kabupaten/kota. Diperlukan peran dan tanggung jawab dalam menyukseskan proses
pemilihan umum nanti.
Dalam kesempatan
tersebut, Hery Suliyanto juga memberikan
penghargaan kepada Pemuda Pelopor Tingkat Provinsi Lampung, yakni Peringkat I
kepada Haves Saputra (asal Way Kanan) untuk bidang kepeloporan Inovasi
Teknologi. Kemudian Peringkat II jatuh kepada Havez Annmir, SH (asal
Lampung Selatan) untuk bidang
Pendidikan. Terakhir, Peringkat III diberikan kepada Istika Sandra Sari (asal
Way Kanan) untuk bidang kepeloporan Agama, Sosial dan Budaya. Untuk ketahui
bersama, selain memperoleh Peringkat II Pemuda Pelopor Tingkat Provinsi Lampung
Havez Annamir berhasil pula meraih juara III Pemuda Pelopor Tingkat Nasional
Tahun 2018. (red).