Hari Batik 2018, Bupati Pringsewu Resmikan Rumah Produksi Batik Ramones Art
KATALAMPUNG.COM
- Peringatan Hari Batik Nasional 2018 di Kabupaten Pringsewu, diisi dengan
prosesi pemotongan tumpeng sekaligus peresmian rumah produksi Batik Pringsewu
Ramones Art yang berada di Jalan KH. Ghalib Raya Gg. Battik, Pringsewu Barat,
Kabupaten Pringsewu, Selasa (2/10) oleh Bupati Pringsewu Sujadi dan Wakil
Bupati Pringsewu Fauzi.
Acara
tersebut dihadiri pula oleh Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Ny. Rita
Irviani Fauzi, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan sekaligus Plt Kadis
Koperindag dan UKM Junaidi Hasyim, Kadis Pemuda, Olahraga dan Pariwisata
Syamsir Kasim, Kadis Kominfo Kuddus Heriyanto, jajaran Asosiasi Pengusaha Batik
dan Tenun Nusantara Lampung, DPW, Dekranasda, Camat beserta Uspika, Lurah serta
masyarakat setempat.
Bupati
Pringsewu Sujadi dalam sambutannya menginginkan agar batik khas Pringsewu mulai
dikembangkan secara lebih luas. Karenanya, kata bupati, Pemkab Pringsewu sangat
mengapresiasi apa yang sudah dibuat oleh Ramones Art tersebut.
Bupati
Pringsewu juga menginginkan setiap event di Kabupaten Pringsewu agar selalu
mengenakan Batik Pringsewu.
Selain
itu, Bupati Pringsewu Sujadi juga mempersilakan Ramones Art untuk menjalin
kerjasama dengan galeri-galeri besar, sekaligus mencari bapak angkat.
“Bila
memang diperlukan campur tangan pemerintah daerah dalam bentuk dukungan
tertulis, tentu Pemkab Pringsewu siap sedia membantu,” kata Bupati.
Bupati
juga mengapresiasi apa yang sudah dilakukan Ramones Art, dalam pengembangan
karya batik yang tidak melulu diaplikasikan hanya pada baju dan lainnya, tetapi
juga bisa pada benda-benda lain seperti dinding, lantai atau ubin, bangunan
gedung dan lain-lain yang dimasukkan unsur batik.
Untuk
di Provinsi Lampung ini, lanjut bupati, bisa juga dipadukan unsur antara batik dan tapis, yang juga
diamini oleh Wakil Bupati Pringsewu Fauzi.
Ditambahkan
oleh Wakil Bupati Pringsewu, Ramones Art bisa juga melakukan kerjasama dengan
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pringsewu, dalam rangka mengembangkan
karya batik Pringsewu, dengan mencetak calon-calon pembatik handal, dengan cara
melakukan kegiatan pelatihan membatik untuk siswa-siswi mulai SD atau SMP dan
bahkan hingga SMA/SMK.(Nga)