Ayi Ahadiat: ISEI Lampung Akan Memperkuat Sinergi Dengan Berbagai Stakeholder

KATALAMPUNG.COM – Ketua Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Lampung Periode 2018-2021 Dr. Ayi Ahadiat mengatakan ISEI Lampung akan memperkuat sinergi dengan berbagai stakeholder dalam rangka berkontribusi bagi pembangunan daerah.


Ayi Ahadiat: ISEI Lampung Akan Memperkuat Sinergi Dengan Berbagai Stakeholder
Foto (Dari Kiri ke Kanan): Heri Andrian, Ayi Ahadiat, Hamartoni Ahadis, Agus Nompitu dan Taufik Hidayat


“ISEI Lampung akan menguatkan sinergi dengan berbagai stakeholder seperti Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota, Perbankan, Regulator seperti OJK, Bank Indonesia, dunia usaha non bank (industri), KADIN, APINDO, HIPMI, MES, IAEI dan lainnnya,” ujar Ayi Ahadiat kepada katalampung.com, Kamis, 8 November 2018.

Baca Juga: ISEI Lampung Periode 2018-2021 Resmi Dilantik

Dalam melakukan sinergi ini, kata Ayi, pihaknya akan berupaya memberikan dampak terhadap pembangunan daerah melalui kerjasama Pentahelix. “ISEI Lampung akan membangun kerjasama Pentahelix yakni ABCGM (Academic, Business, Community, Government and Media) atau Akademisi, Kalangan Bisnis, Masyarakat, Pemerintah dan Media,” imbuhnya.

Selain bersinergi dengan pihak eksternal organisasi, Ayi menegaskan ISEI Lampung akan memperkuat kapasitas organisasi dengan pengembangan Struktur ISEI Komisariat di berbagai PTN dan PTS.

“Penting juga bagi ISEI untuk meningkatkan pelayanan kepada anggota dan peningkatan profesionalisme anggota serta pengurus,” jelasnya.

Peningkatan profesionalitas para anggota dan pengurus ISEI Lampung ini, menurutnya, didukung dengan corak yang baru dalam struktur. Seperti, fokus pada group-group yang ingin dikembangkan oleh ISEI.

Menurut Sekretaris ISEI Lampung Periode 2018-2021 Usep Syaipudin, focus group pada struktur ISEI, merupakan kelompok kerja yang memparkaya fungsi dan tugas para anggota dan pengurus.

“Dalam struktur ISEI Lampung, kita memiliki 7 Focus Group yang terdiri dari Focus Group Ekonomi dan Keuangan Daerah, Ekonomi dan Keuangan Syariah, Pengembangan Inklusi Keuangan, Pengembangan Ekonomi Kreatif, Pengembangan UMKM dan Koperasi, E-Commerce dan Fintech serta Focus Group Lembaga Jasa Keuangan,” kata Usep.

Editor: Guntur Subing
Diberdayakan oleh Blogger.