Selamatkan Uang Negara 3,9 Miliar, Kejari Bandar Lampung Dinobatkan Terbaik se-Lampung
KATALAMPUNG.COM -
Selamatkan uang negara senilai Rp 3,9 Miliar, Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandar
Lampung diganjar prestasi sebagai Kejaksaan Tebaik Se-Lampung. Nilai
penyelamatan uang negara tersebut, didominasi dari hasil tindak pidana korupsi
(Tipikor) di tahun 2018.
Prestasi ini disampaikan
Kepala Kejari Bandar Lampung Hentoro Dwi Cahyono pada Gelaran Pers Gathering bersama Insan
Media Cetak, Elektronik, TV, dan Online, di Aula Kejari Bandar Lampung, Senin,
(17/12).
Hentoro menjelaskan,
prestasi ini diperoleh atas dasar pada tahun 2018 terdapat peningkatan di
bidang pidsus yang telah berhasil menyelamatkan uang kerugian negara hasil dari
Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dalam kurun waktu satu tahun sebesar Rp3,9
miliar.
Kejari menambahkan, Bidang
Datun merupakan salah satu seksi yang ada di Kejaksaan yang mana bergerak di
bidang perdata dan tata usaha Negara, dari bidang Datun Kejari Bandarlampung
pada 2018 telah berhasil membantu Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung dalam
melakukan penagihan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dengan nilai sebesar Rp3,1
miliar.
"Termasuk penagihan
piutang pajak Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yaitu PT Pelindo dan PT
Perusahaan Listrik Negara (PLN) dengan nilai Rp2,8 miliar," kata Hentoro.
Selain itu, ada juga dalam
Bidang Pidsus juga Kejari Bandarlampung menyelamatkan uang negara dari hasil
Tipikor. Selain dari penyelamatan uang negara maupun membantu pemerintah dalam
penagihan pajak maupun PBB, bidang Intelijen juga telah berhasil melakukan
penangkapan terhadap para terpidana Daftar Pencarian Orang (DPO) juga berhasil
ditangkap.
"Pada tahun ini juga
ada peningkatan di bidang pidsus yang telah berhasil menyelamatkan uang
kerugian negara hasil dari Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dalam kurun waktu
satu tahun sebesar Rp3,9 miliar," jelasnya
Kajari menambahkan,
kinerja baik dari Kejari Bandarlampung, termasuk dibantu dengan perkara Tindak
Pidana Umum (Tipidum) yang telah melakukan penangan Pidana Umum (Pidum) dengan
cepat dalam penyelesaian perkara dan lain-lain.
"Tahun ini ada
peningkatan umum Pidum, tapi Pidsus tetap yang terbaik karena perhitungannya
dari pengembalian kerugian negara baik penyidikan maupun yang sudah incraht
(berkekuatan hukum tetap)," Katanya
Dalam kesempatan itu,
Kajari juga menyatakan bahwa Kejari Bandarlampung dari Kejari Se-Provinsi
Lampung mendapatkan juara umum sebagai Kejari terbaik. Gelar terbaik itu
merupakan hasil dari rekomendasi hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas)
Kejaksaan Agung (Kejagung) RI.
Ia menambahkan, kesempatan
ini dilakukan penilaian terhadap kinerja Kejari Se-Provinsi Lampung. Dari hasil
penilaian kinerja tersebut baik dalam hal penerapan anggaran, Tipikor,
Intelejen, Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun) maka Kejari Bandarlampung
ditetapkan sebagai juara umum sebagai Kejari berkinerja terbaik.
"Gelar terbaik
sebagai Kejari terbaik tersebut merupakan hasil kinerja Kejari Bandarlampung
diberbagai bidang melalui penanganan Pidsus, Pidum, Intelejen, maupun
Datun," tutupnya.
Reporter:
Cholik
Editor:
Fery