Pengaderan Merupakan Ruh Bagi HMI
KATALAMPUNG.COM –
Pengaderan merupakan ruh bagi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), jika pengaderan
berhenti maka bubarlah HMI. Di HMI, Basic
Training (Latihan Kader I) merupakan gerbang awal proses pengaderan dimulai.
Hal itu disampaikan oleh
Mauldan Agusta Rifanda selaku Ketua Umum HMI Cabang Bandar Lampung Komisariat
Ekonomi Unila saat pembukaan Latihan Kader I di Sekretariat HMI Cabang Bandar
Lampung, Kamis, 27 Februari 2020.
“Dengan Basic Training inilah diharapkan
menghasilkan kader-kader baru sebagai tulang punggung organisasi untuk menjaga keberlangsungan
roda organisasi. Sebagai organisasi perjuangan yang menghasilkan kader dengan Lima
Kualitas Insan Cita,” jelas Mauldan.
Menurutnya, dengan independensi
dan semangat keislaman, maka para mahasiswa yang mengikuti Basic Training akan membawa HMI berbuat banyak untuk umat dan
bangsa. Untuk itu, tema yang diangkat adalah “Meneguhkan Kepribadian Muslim Intelektual yang Sadar akan Fungsi dan
Tanggung Jawabnya dalam Berorganisasi".
Acara yang dibuka oleh
Sekretaris Umum HMI Cabang Bandar Lampung Bagas Tulodo ini diikuti oleh 20
orang mahasiswa. Mereka akan menjalani pengaderan di HMI pada 27 Februari-2
Maret 2020.
Dalam sambutannya, Bagas
Tulodo menekankan pentingnya pengaderan HMI di tingkat komisariat, sebab
langkah awal para kader berkecimpung di HMI adalah di komisariat. Ia berharap
para peserta Basic Training dapat
mengikuti proses pengaderan dengan baik sehingga menghasilkan kader-kader yang
bermanfaat bagi umat dan bangsa.
Turut hadir dalam
pembukaan kegiatan tersebut Ketua Umum Organisasi Kepemudaan (OKP) di
lingkungan Kota Bandar Lampung. Basic
Training kali ini diawali dengan Stadium
Generale dengan pembicara Dr. Neli Aida, S.E., M.Si., Herlina Warganegara
dan Liza Herawati.(***)