Ketua DPRD Lampung Kunjungi Rumah Daswati
KATALAMPUNG.COM - Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay berinisiatif meringankan langkah kunjungi Rumah Daswati di Jl. Tulangbawang No.11, Enggal, Kota Bandarlampung, Rabu sore (3/9). Sebelum berbincang-bincang di dalam Rumah Daswati, Mingrum dengan pakaian santai berkeliling mengamati kondisi bangunan tempat kelahiran Provinsi Lampung.
Bincang-bincang
dalam suasana santai lesehan ditemani kopi asal Ulu Belu, kacang dan jagung
rebus bersama elemen masyarakat yang tergabung dalam Forum Penyelamat Daswati
(FPD) I Lampung.
Juru Bicara FPD I
Lampung Een Riansyah yang mewakili KNPI Kota Bandarlampung membuka acara dengan
rasa gembira atas kehadiran pimpinan legislatif daerah ini Mingrum Gumay.
Koordinator FPD
Arman AZ mengungkapkan FPD 1 Lampung adalah forum yang terbentuk dari
keprihatinan berbagai elemen masyarakat, terutama para pemuda terhadap kondisi
Rumah Daswati.
Mingrum Gumay
membuka bincang-bincang dengan sapaan adik-adik kepada mereka yang hadir para
diskusi tersebut. Dia juga memperkenalkan diri.
Dikatakannya, tahun
2000-an, pasca-Reformasi 1998, Mingrum sudah mengenal Rumah Daswati. Dia
bersama teman-teman sering berdiskusi di belakang rumah.
Mingrum kembali
terketuk hatinya saat genap setahun memimpin DPRD Lampung terhadap gerakan FPD
I Lampung. “Ternyata, ada yang begitu
peduli dengan rumah bersejarah ini,” katanya.
Tinggal, bagaimana
mengupayakan agar Rumah Daswati ini bisa dilestarikan sebagai cagar budaya
sebagai bagian bukti sejarah lahirnya Provinsi Lampung.
“Insya Allah, spirit kolektif kawan-kawasan
untuk penyelamatan Gedung Deswati ke teman-teman dalam forum paripurna DPRD
Lampung,” katanya.
Dia juga berjanji
akan segera berkoodinasi dengan Pemkot Bandarlampung untuk turut menyelamatkan
Rumah Daswati lewat wewenangnya.
“Pemkot
Bandarlampung jangan sampai mengeluarkan ijin pembangunan yang bisa merusak
atau alih fungsi lahan Rumah Daswari,” katanya.
Langkah berikutnya,
dia mengajak stakeholder mencari solusi penyelamatan Rumah Daswati. “Idealnya,
kegiatan-kegiatan rakyat itu di Rumah Daswati ini,” katanya.
Semua yang hadir
berharap perjuangan penyelamatan Rumah Daswati segera terwujud “Demi bumiku
Lampuku, Rumah Daswati piilku.”