Masyarakat Diminta Waspadai Penipuan Rekrutmen Mengatasnamakan PLN
KATALAMPUNG.COM - PLN mengimbau kepada masyarakat, khususnya para pelamar kerja yang berminat bergabung ke PLN agar berhati-hati terhadap maraknya penipuan terkait rekrutmen yang mengatasnamakan PLN.
Melalui
keterangan tertulisnya, Vice President Public
Relations PLN, Arsyadany G. Akmalaputri menjelaskan, PLN tidak melakukan
korespondensi terkait rekrutmen dan tidak memungut biaya apapun selama pelamar
mengikuti seleksi yang diselenggarakan PLN.
Selain itu, tidak
ada sistem refund atau penggantian
biaya transportasi dan akomodasi yang berkaitan dengan pelaksanaan seleksi. "Untuk rekrutmen,
kami tegaskan, PLN tidak memungut biaya apapun kepada peserta rekrutmen ataupun
calon pegawai,” jelas Arsyadany, Jumat
(18/9).
Menurutnya,
dalam menjaring tenaga kerja unggul baru, PLN hanya
merekrut pegawai melalui alamat web rekrutmen.pln.co.id. Aplikasi ini
memungkinkan siapapun untuk melihat informasi tentang lowongan yang dibuka
serta pengumuman hasil seleksi calon pegawai PLN.
“Pelamar
cukup masuk ke aplikasi dan mendaftar sebagai anggota dengan menyiapkan soft
copy KTP, foto, ijazah, transkrip akademik, akte kelahiran dan sertifikasi
kemampuan Bahasa Inggris (TOEFL ITP, TOEFL IBT, TOEFL prediction, TOEIC dan IELTS).”
“Selain di web
rekrutmen.pln.co.id semua lowongan ataupun panggilan untuk seleksi tidak bisa
dipertanggungjawabkan. Jadi silahkan buka web tersebut untuk info rekrutmen,”
tegas Arsyadany.
Arsyadany
menambahkan, jika ada pengumuman perihal rekrutmen PLN maka peserta akan
diinformasikan melalui email [email protected] dan sms blast dengan masking
PT PLN.
"Informasi
tersebut hanya bisa dilihat secara pribadi melalui menu PENGUMUMAN TES setelah
peserta login menggunakan akun yang dimiliki masing-masing peserta,"
pungkas Arsyadany.(***)