Dosen dan Mahasiswa UTI Lakukan PKM Bersama Komunitas Odapus Lampung Secara Virtual Meeting
KATALAMPUNG.COM - Perkembangan industri saat ini telah menitikberatkan pada daya kreativitas yang ditandai oleh semakin pesatnya perkembangan teknologi informasi yang dapat diakses oleh siapapun dan dimanapun. Hal ini menjadi kunci keunggulan bersaing, khususnya dalam industri kreatif. UMKM yang menjadi primadona di masa sekarang harus didorong untuk mengurangi kesenjangan ekonomi masyarakat. Selain itu, industri kreatif harus mampu mengakses perubahan dengan cepat dan juga beradaptasi dengan hal tersebut.
Pembinaan dan
pengembangan SDM merupakan suatu keharusan dalam menghadapi perubahan
lingkungan strategis yang sangat kompetitif. Kemampuan industri kreatif dalam
menyelenggaraan kegiatan manajemen SDM tergantung pada kapasitas manajemen
dalam menghasilkan, mengubah dan mendayagunakan kompetensi SDM yang dimilikinya
untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Oleh karena itu,
untuk membantu permasalahan yang terjadi di masyarakat, Universitas Teknokrat
Indonesia sebagai salah satu perguruan tinggi swasta terbaik di Lampung
mendelegasikan beberapa dosen bersama mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan
Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Seperti yang dilakukan oleh Larasati
Ahluwalia, S.E., M.Sc., Dian Novita, S.E., M.M., Nurul Husna, S.E., M.S.M., dan
Berlintina Permatasari, S.P., M.M. dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB),
serta empat mahasiswa yang terlibat langsung dalam Seminar Mini Part 1 dengan tema “Optimalisasi Media Sosial
dan E Commerce untuk Bisnis Rumahan”
bersama Komunitas Odapus Lampung via Zoom Meeting, Rabu (18/10//2020).
Komunitas Odapus
Lampung merupakan komunitas para Odapus yang mengidap penyakit Lupus.
Ketua Tim PKM
Larasati Ahluwalia menjelaskan, seminar mini ini merupakan rangkaian kegiatan PKM yang bertajuk
Penguatan SDM melalui Peningkatan Keterampilan pada Komunitas Odapus Lampung.
Rencana awal kegiatan PKM ini akan diadakan secara tatap muka, namun terkendala
pandemi Covid-19 dan mitra PKM merupakan komunitas Odapus yang memiliki
keterbatasan pada sistem imunitas tubuh, sehingga kegiatan PKM dialihkan secara
daring.
Lebih lanjut
Larasati menambahkan, kontribusi mendasar kegiatan PKM ini bertujuan untuk memberikan
pemahaman kepada Komunitas Odapus Lampung agar dapat menjalankan usaha secara
profesional, kreatif dan inovatif. Selain itu, memperluas pasar produk dari
penggunaan media sosial dan fitur iklan. Untuk seminar mini Part 2 via Zoom Meeting akan dilaksanakan kemudian
dengan tema “Analisis
Pekerjaan dan Pembuatan Laporan Keuangan”.
“Dengan
adanya lanjutan dari seminar ini, Komunitas Odapus Lampung juga diharapkan
dapat meningkatkan pemahaman akan pentingnya analisis pekerjaan dalam
organisasi dan membuat laporan keuangan yang baik dan sistematis. Kegiatan PKM ini
sepenuhnya dibiayai oleh Universitas Teknokrat Indonesia,” tambah Larasati.
Ketua Komunitas
Odapus Lampung, Santi, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Tim PKM
Universitas Teknokrat Indonesia yang telah membantu dalam memberikan edukasi
mengenai manajemen pemasaran, SDM, dan keuangan, sehingga ke depannya dapat
mengimplementasikan ilmu yang diperoleh pada usaha/bisnis yang dijalankan oleh
masing-masing anggota pada komunitas. (***)