Geowisata Kopi Dukung Program Unggulan Desa Berjaya Smart Village dan Smart School
KATALAMPUNG.COM - Pemerintah Provinsi Lampung memiliki program unggulan yaitu Desa Berjaya, melalui program Smart Village dan Smart School untuk mendorong desa-desa menjadi cerdas, memahami potensi desa, memetakan apa yang menjadi nilai positif dari desa dan mengembangkannya dengan optimal.
Hal itu diungkapkan oleh Plt.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Lampung
Yuliastuti, saat membuka kegiatan
Kedaulatan Indonesia dalam Reka Cipta (Kadaireka) Lampung dengan "Program
Geotorism-Coffee: Geowisata Kopi" secara virtual, bertempat di Ruang
Command Center Lt. II Diskominfotik Provinsi Lampung, Rabu (31/08/2022).
Menurutnya, seluruh
penggerak desa, mulai dari aparatur desa, anak-anak muda di desa, seluruh
kelompok-kelompok dan elemen-elemen yang ada di desa semuanya bergerak secara
harmonis ke arah kemajuan desa. Dalam hal ini secara konkrit, dimana ada sumber
daya alam dan sumber daya manusia yang beroperasi secara maksimal diharapkan
bisa bekerja sama menuju kesejahteraan desa dengan berbagai sistem yang ada.
Saat ini, kolaborasi antara
dunia usaha, perguruan tinggi serta masyarakat merupakan konsep triple bottom
yang banyak dikembangkan. Kedaireka ini sejalan dengan program prioritas
Pemerintah Provinsi Lampung, khususnya di dalam pengembangan sektor pendidikan
dan pariwisata, berdasarkan potensi yang ada dengan melibatkan perguruan
tinggi, dunia usaha dan masyarakat.
"Saya berharap dari
kegiatan Geowisata Kopi ini, dapat membantu memberikan banyak pelajaran baru
dan mampu memberi pemahaman lebih jauh lagi tentang apa itu geowisata dan juga
ini menjadi momentum bagi kita untuk bekerjasama lebih erat lagi dengan semua
stakeholder untuk mampu meningkatkan kualitas produk-produk geowisata
kita," ucap Yuliastuti
Banyak orang menganggap
generasi milenial sebagai golongan yang sangat penting dan perlu diperhatikan
karena mereka adalah generasi masa depan. Jika hal ini bisa dilakukan, maka
dapat dipastikan geowisata kopi di Ulubelu ke depan akan menjadi produk ekonomi
kreatif yang dikemas secara digital dan kekinian, karena generasi milenial
selalu terkoneksi dengan internet dan memiliki adaptasi yang tinggi terhadap
teknologi baru dan berbagi di media sosial.(kmf)