Gubernur Ridho: PATRI Lampung Berperan sebagai Perekat Keberagaman Nasional
Gubernur berharap, PATRI dapat berkarya nyata. Kekuatan
masyarakat transmigran sangat besar. Khususnya, anak transmigran Lampung
memiliki peran signifikan dalam pembangunan. "Untuk itu, PATRI harus mampu
memberikan peran dan karya nyata sebagai organisasi.
Lampung hari ini berada pada peringkat 4 (empat)
surplus beras nasional, sekaligus sebagai daerah ketahanan pangan merupakan
hasil kerjasama dari keluarga besar transmigrasi sejak jaman dahulu,” ujar
Gubernur. Gubernur mengakui prestasi yang diraih Lampung merupakan bagian dari
kerja anak-anak transmigran. "Begitu banyak prestasi yang diperoleh
Lampung, yang berasal dari hasil kerja keras anak Lampung, yang sebagian besar
berasal dari anak-anak transmigran,” jelas Gubernur Ridho.
Gubernur menjelaskan bahwa transmigrasi itu sukses di
jaman dahulu. “Kesuksesan transmigrasi jaman dahulu diharapkan mampu menjadi
barometer dan inspirasi dalam melaksanakan program transmigran saat ini. Bukan
hanya pemerataan penduduknya saja, tetapi juga diharapkan adanya pemerataan
fiskal. Bukan hanya di Provinsi Lampung tetapi juga di seluruh Indonesia.
Dengan pemerataan fiskal se-Indonesia maka kualitas hidup di daerah transmigran
akan memiliki kualitas hidup yang sama dengan Pulau Jawa," jelas Ridho.
Membangun wilayah transmigrasi, ujar Ridho, bukanlah
hal yang mudah. "Oleh karena itu, saya mengucapkan terimakasih kepada para
transmigran atas karya bakti dan berbagai prestasi yang diberikan untuk
Lampung. Semoga ke depannya mampu lebih eksis dan mengikat keluarga
transmigran, sekaligus sebagai upaya dalam membesarkan organisasi PATRI,"
ujar Ridho.
Sementara itu, Menteri Desa PDTT, yang diwakili Staf
Ahli Menteri Desa PDTT Bidang Pengembangan Wilayah, Conrad Hendarto,
menjelaskan setiap menyebut nama Lampung, yang terkenang adalah sejarah
heroisme dan kepeloporan transmigrasi daerah ini. “Transmigrasi telah
memberikan pembangunan di Indonesia, bukan hanya membangun keilmuan pertanian,
pengembangan wilayah, dan pengembangan kapasitas sumber daya manusia, namun
juga menjaga kebudayaan bangsa, seni
budaya, perkawinan antar suku dan lainnya,” jelas conrad.
Ia menjelaskan bahwa transmigrasi merupakan suatu hal
yang tepat untuk menyatukan Indonesia.
Conrad berharap DPD PATRI Lampung mampu menjadi mitra strategis
pemerintah daerah. Untuk itu, diperlukan penguatan berbagai program,
pengembangan jejaring, serta konsolidasi yang harus menjadi prioritas.
Ketua Wilayah Barat DPP PATRI, Sarmoeji, menjelaskan
PATRI merupakan organisasi mitra strategis Pemerintah Provinsi Lampung. “Semoga
acara ini mampu menjadi momentum dalam menguatkan silaturahmi keluarga transmigran
untuk membangun daerah Lampung. Dan diharapkan dibawah kepengurusan Mohammah
Mukri mampu meneruskan tongkat estafet secara baik, berkontribusi dan
bekerjasama dengan pemerintah daerah dalam pembangunan ekonomi serta sosial
budaya di Provinsi Lampung,” harap Sarmoeji.
Di tempat yang sama,
Ketua Umum DPD PATRI, Mohammad Mukri, menjelaskan PATRI sangat nyata
keberadaannya. “Saya berharap kehadiran patri bukan sebagai partai. Kita
dilantik untuk mewujudkan masyarakat Lampung yang lebih baik, harmonis dan
saling menghargai satu dengan lainnya. Untuk itu, saya tidak ingin
bermain-main, dan harus dilakukan dengan serius,” ujar Mukri.
Pada kesempatan itu terdapat pelantikan DPD PATRI
Provinsi Lampung. Pelantikan tersebut berdasarkan surat keputusan DPP PATRI
nomor: SKEP.28C/DPP PATRI/III/2017 tentang pengukuhan dewan pengurus daerah
perhimpunan anak transmigrasi Republik Indonesia Provinsi Lampung masa bhakti
2017-2022. Adapun kepengurusan DPD PATRI Provinsi Lampung masa bhakti 2017-2022
di antaranya Ketua Umum Mohammad Mukri, Sekretaris Umum Afif Ansori, dan
Bendahara Umum I Ketut Pasek.
