Tingginya Penderita Stunting di Tiga Kabupaten di Lampung Akibat Posyandu Tidak Berjalan Baik

BANDARLAMPUNG, KATALAMPUNG.COM - Tingginya jumlah penderita stunting di Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Lampung Selatan, bisa jadi disebabkan karena tidak berjalannya kegiatan posyandu di desa-desa yang ada diwilayah tersebut.

Tingginya Penderita Stunting di Tiga Kabupaten di Lampung Akibat Posyandu Tidak Berjalan Baik
Sumber Gambar: katadata

"Tingginya jumlah penderita stunting di daerah berarti pemeriksaan ibu hamil, kegiatan posyandu tidak berjalan dengan baik" ujar Kepala Bidang Kelembagaan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Provinsi Lampung, Dra. Yulia, ketika ditanya soal stunting yang banyak dialami oleh masyarakat di pedesaan, Senin (12/2).

Yulia menambahkan, stunting adalah kondisi gagal tumbuh untuk anak balita akibat dari kekurangan gizi kronis, yang secara fisik diperlihatkan dengan ukuran anak yang rendah untuk usianya atau kerdil. Penyebab dari stunting adalah kurangnya asupan gizi selama 1000 hari pertama kehidupan (dari dalam kandungan ibu).

Penanggulangan stunting bisa ditopang dengan penyediaan infrastruktur dasar kesehatan baik seperti ketersediaan air bersih yang cukup dan sanitasi yang baik. Banyaknya balita penderita stunting di tiga kabupaten tersebut, menjadi perhatian sampai ketingkat nasional. 

Untuk itu, Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK RI) bakal turun tangan langsung guna mengatasi masalah ini.(***)

Baca Juga: 
Diberdayakan oleh Blogger.