Tahun 2018, Ruas Simpang Korpri-Sukadamai Mulus
"Tahun
lalu jalan ini sudah diperbaiki, ya memang belum semuanya, tapi kemarin dapat
kabar bahwa perbaikan akan dilanjutkan. Jadi yang kami lakukan ini hanya
sebagai ungkapan terimakasih. Sekecil apapun, saya bersama warga ingin
berpartisipasi dalam pembangunan jalan di desa sukadamai," katanya, Rabu
(28/03/2018).
Kedatangan
Gubernur Lampung (non-aktif) Muhammad Ridho Ficardo yang turun langsung
terlibat dalam kegiatan gotong-royong tersebut ternyata menjadi alasan lainnya
kenapa Parwoto dan warga sekitar tampak sangat bersemangat hari itu.
Kedatangan
Ridho Ficardo adalah untuk bersilaturahmi dengan warga desa sukadamai,
berdialog dan mendengarkan masukan, serta permohonan masyarakat.
"Pertama
kali menjabat Gubernur, prioritas utama program kerja saya adalah perbaikan
jalan. Alhamdulillah secara bertahap jalan-jalan sudah banyak yang diperbaiki,
termasuk ruas jalan Sukadamai-simpang Korpri yang beberapa bagian telah
diperbaiki tahun lalu. Insya Allah tahun ini mulus semua, karena memang sudah
dianggarkan," papar Ridho.
Menurut
Kemat (75) warga Desa Sukadamai Dusun 7, jalan sepanjang 20,468KM yang menghubungkan
Kota Bandar Lampung, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung Timur, Lampung Tengah
dan Kota Meto tersebut sudah puluhan tahun tidak diperbaiki, kondisinya rusak
parah dan banyak terjadi kecelakaan.
"Sejak
saya tinggal disini dari tahun 1960 jalan ini nggak pernah diperbaiki. Mau
kemana-mana susah, kayak udah nggak ada harapan gitu lho mas. Tapi kok sekarang malah ramai, ada mini market, ada bank,
dan banyak mobil yang lewat jalan sini," terangnya.
Sementara
itu Ibu Niati (32) warga Desa Sukadamai lainnya mengaku baru pertama kali
melihat Ridho Ficardo. "ternyata orangnya ramah dan baik. Kedatangan Pak
Ridho didesa kami semoga menjadi pertanda baik bahwa pembangunan jalan didesa
kami ini kan terus berlanjut. Terus terang hanya dizamannya Pak Ridho kami
dapat merasakan pembangunan," ungkapnya.
Seperti
kita ketahui, bahwa konektivitas wilayah dan pembukaan daerah terisolir menjadi
salah satu isu strategis pembangunan daerah yang selama ini dilakukan oleh
M.Ridho Ficardo.
Selama
kurun 4 (empat) tahun terakhir ini geliat hasil pembangunan jalan dan jembatan
sudah menunjukkan kenaikan yang berarti, sampai dengan akhir tahun 2017 lalu
target kemantapan jalan yang diproyeksikan mencapai 75% berhasil dilampaui
capaiannya menjadi kondisi mantap 77,04%.
Adapun
pada tahun 2018, ada 6 ruas jalan yang pembangunannya akan mendapatkan
prioritas utama. yakni Ruas jalan Pringsewu–Pardasuka dengan panjang 18.797 Km,
Ruas jalan Padang Cermin–Kedondong dengan panjang penanganan 29.671 Km, Ruas
jalan Bangunrejo–Wates dengan panjang 22.212 Km, Ruas jalan Sp korpri–Sukadamai
dengan panjang 20.468 Km, dan Ruas jalan Sp pematang–Brabasan dengan panjang 11.602 Km dan Brabasan–Wiralaga
dengan panjang 29.443 Km.(mrf/inf)