Unila Bantah Keluarkan Survei Keunggulan Paslon Herman HN-Sutono

BANDARLAMPUNG, KATALAMPUNG.COM - Universitas Lampung membantah statement Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Bidang Ideologi Idham Samawi bahwa pihaknya terlibat dalam politik praktis dengan melakukan dan mengeluarkan hasil survei untuk keunggulan pasangan calon (paslon) Herman HN-Sutono di ajang pilgub 27 Juni 2018.

"Unila tidak terlibat dalam dugaan politik praktis," kata Rektor Unila, Hasriadi Mat Akin, Kamis (5/4).

Secara kelembagaan, Unila akan bersikap netral dan tidak berpihak ke salah satu pasangan calon gubernur-wakil gubernur di pilgub 2018.

"Secara lembaga, kita (Unila) netral," tegasnya.

Sementara itu, Wakil Rektor III Unila Bidang Perencanaan, Kerjasama, Teknologi Informasi dan Komunikasi, Karomani tidak mengetahui terkait adanya kabar bahwa Unila melakukan survei dan telah mengumumkan hasilnya.

“Ga tahu saya jika Unila melakukan dan mengeluarkan hasil survei itu,” katanya.

Aom sapaan akrab Karomani menjelaskan bahwa sebagai lembaga pendidikan, maka tidak dibolehkan untuk melakukan hingga mengeluarkan hasil survei.

”Saya rasa Unila tidak pernah, kecuali ada orang yang mengatasnamakan Unila,” sindir professor jurusan Komunikasi Sosial Unila ini.

Sementara itu, Hal senada disampaikan oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik, Bujang Rahman menyampaikan bahwa pihaknya tidak mengetahui adanya kabar bahwa Unila mengeluarkan hasil survei untuk para paslon yang akan berlaga di ajang pilgub 2018.

“Saya gak tahu,” singkatnya.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Bidang Ideologi Idham Samawi menyampaikan bahwa hasil survei yang menyatakan Herman-Sutono unggul adalah dari Universitas Lampung (Unila).

“Survei dari Unila kalau tak salah yang menyatakan, Herman-Sutono nomor satu,”kata Idham saat diwawancarai media usai memimpin rakor di Kantor DPC PDIP Kota Bandar Lampung, Senin, (2/4).(rls)