Detik-Detik Tsunami di Pesisir Palu, Sulawesi Tengah
Namun sekira setengah jam
pascagempa, peringatan tsunami dicabut.
Pasca berita gempa besar
itu merebak, ACTNews menerima kiriman video amatir yang menggambarkan
detik-detik gelombang tsunami itu datang.
Dalam video itu terlihat
gelombang air laut menerjang bangunan di mana perekam bersama warga lainnya
berada. Tak hanya itu, video juga melihatkan sebuah masjid yang ikut terhantam
air laut yang diperkirakan setinggi lebih dari empat meter.
Setelah menelusuri lebih
lanjut, rekaman video tersebut ternyata benar-benar terjadi sesaat setelah
gempa besar 7,7 SR.
Rekaman video diambil dari
sebuah gedung, tepatnya di parkiran Palu Grand Mall. Masjid yang juga terlihat
itu adalah Masjid Al Hairat yang terletak di Jalan Sis Al Jufri, Palu, Sulawesi
Tengah.
Bambang Triyono selaku
Direktur Disaster Emergency Response Aksi Cepat Tanggap (ACT) mengatakan, ACT
segera memberikan respons cepat terkait gempa dan tsunami di Donggala dan Palu.
ACT akan memberangkatkan beberapa personil
untuk terjun langsung ke lokasi.
“Insya Allah, paling
lambat besok subuh (Sabtu (29/9) ada dua personil tim DERM akan berangkat ke
Donggala juga Palu. Tim akan berangkat melalui jalur udara ke Gorontalo, lalu
disambung perjalanan darat menuju ke Kota Palu dan Donggala di Selatan,” papar
Bambang.
Tak hanya tim DERM dari
ACT Pusat yang akan berangkat, tetapi juga tim dari ACT Sulawesi Selatan.
"Ada dua personil dari tim ACT Sulsel dan
dua orang dari anggota MRI Sulsel. Mereka akan berangkat menuju Palu, melalui
darat dari Kota Makassar," tambah Bambang.
Kepala Cabang ACT Lampung
Yungki Pramono menyampaikan saat ini sudah banyak komunitas maupun relawan yang
siap bergerak menggalang donasi kemanusiaan gempa Donggala.
"Insyaallah tim DERM
segera menjangkau lokasi gempa sehingga cepat menginformasikan kebutuhan
emergency responce disana, kami juga
siap bergerak untuk menggerakan kedermawanan masyarakat Lampung, "
jelasnya.(rls)