Akibat Longsor, Rumah Warga Ketapang Rusak Berat
KATALAMPUNG.COM - Satu
Rumah Warga di Kampung Garuntang RT 02/02 Kelurahan Ketapang Kecamatan Panjang
Kota Bandarlampung, rusak berat akibat longsor yang melanda setelah hujan
lebat. Tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini.
Pemilik rumah atas nama
Juleha (38) mengatakan peristiwa longsor itu terjadi pada Senin malam
(29/10/2018) pukul 21.00 WIB. Dirinya pada saat itu sedang berada di dalam
rumah bersama anak-anaknya.
"Abis hujan sekitar
jam 19.00 WIB, orang lagi ngumpul di dalam rumah semua, terus ada suara kresek-kresek
dan akhirnya longsor kenceng banget," kata Juleha.
Saat kejadian, Juleha
mengatakan hanya bisa menyelamatkan televisi dan pakaiannya sendiri. Menurutnya
tidak ada korban jiwa akibat longsor ini.
"Enggak ada (korban)
lagi kosong kamar saya dan dapur ga ada orang sama sekali," jelasnya.
“Suami saya sedang bekerja
ke luar kota saat kejadian ini, yang ada saya dan anak-anak aja,” tambah
Juleha.
Sementara Kepala
Lingkungan 02 Syaipudin mengatakan, kejadian ini sudah pernah terjadi sebelumnya
pada tahun 2016 di tempat lain, namun masih di RT 02/02. Ia menjelaskan
peristiwa itu terjadi karena posisi rumah Juleha berada di bawah tebing.
"Ini udah dua kali, lokasi
berbeda, penyebabnya tanah di tebing terkena hujan dan longsor. Kalau longsornya
karena tidak diturap, setelah longsor baru dibetulin," kata Syaipudin
lagi.
Ia menjelaskan bahwa untuk
sementara RT dan warga bergotong royong membersihkan tanah yang menimpa rumah
Juleha tersebut, "Ini masih untung juga ga ada korban jiwa," ujarnya
lagi.
Menanggapi hal ini lurah Ketapang
Dodi mengatakan, kejadian ini merupakan bencana kondisi alam menjelang musim
hujan, sehingga rawan akan longsor. “Untuk
itu saya mengimbau agar warga masyarakat selalu waspada jelang musim hujan
ini," imbaunya.
Menurut Dodi, semua
kejadian ini sudah dilaporkan kepada Pak Camat.(cholik)