Pendaftar CPNS Wilayah Lampung Timur Membludak

KATALAMPUNG.COM - Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk wilayah Kabupaten Lampung Timur membludak. Terhitung dari tanggal 26 September hingga 8 Oktober 2018 telah mecapai 3.418 orang.  Hal ini di sampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lamtim Noer Al Syarif yang diwakili Sekertaris BKD Lampung Timur Thabrani Hasyim di ruang kerjanya, Selasa (09/10/2018).

Sekretaris BKD Lampung Timur Thabrani Hasyim

Menurutnya,  jumlah pendaftar CPNS secara online untuk wilayah kabupaten Lampung Timur diperkirakan akan terus meningkat dari jumlah yang ada saat ini, mengingat batas waktu pendaftaran CPNS secara online ini masih panjang

"Sekarang saja pelamar CPNS untuk kabupaten Lampung Timur telah mencapai ribuan orang, dan dari jumlah angka yang sudah ada saat ini kemungkinan besar akan terus meningkat, karena batas pendaftaran ini masih panjang, yaitu berakhir pada tanggal 15 Oktober 2018,"ujarnya.

Sementara ini pihak BKD Lamtim melalui tim verifikasi sedang melakukan verifikasi pendaftaran CPNS yang telah masuk (secara online).

"Saat ini verifikasi pendaftaran yang sudah masuk atau mendaftar secara online sudah mulai dilakukan, sementara tim Verifikasi ini terbagi sesuai dengan bidang lamaran," terangnya.

Dikatakannya, Jumlah total pelamar seleksi CPNS 2018 Pemkab Lamtim pertanggal 8 oktober 2018 sebanyak 3.418 pelamar, dengan rincian formasi yang telah masuk tenaga teknis 395 orang, tenaga kesehatan 646 orang, tenaga guru 2.377 orang.

"Sedangkan saat ini tim kami telah berhasil memverifikasi sebanyak 2.201, sedangkan yang belum diverifikasi 1.217," ungkapnya.

Ia menambahkan, bagi peserta yang telah dinyatakan lulus verifikasi, maka nantinya akan diberi nomor untuk mengikuti tes CPNS yang direncanakan berlangsung di Kota Metro.

Nomor tes ini akan dikirim langsung melalui email yang telah dicantumkan masing-masing pelamar. Sementara untuk jadwal tes CPNS dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) ini diperkirakan berlangsung pada bulan November 2018 mendatang.(jhoni)