Pemprov Lampung Jadi Pelopor Implementasi e-Planning dan e-Budgeting


KATALAMPUNG.COM - Provinsi Lampung menjadi pelopor nasional implementasi integritas aplikasi e-Planning dan e-Budgeting dengan Pemerintah Kabupaten dan Kota. Memorandum of understanding (MoU) antara Pemerintah Provinsi Lampung dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung terkait kerjasama implementasi integritas aplikasi e-Planning dan e-Budgeting ditandatangi beberapa bulan lalu.


Pemprov Lampung Jadi Pelopor Implementasi e-Planning dan e-Budgeting


“Lampung menjadi Provinsi pertama yang melakukan MoU bersama Pemerintah Kabupaten/kota tentang kerjasama implementasi integritas aplikasi E-Planning dan E-Budgetin. Bahkan Lampung menjadi rujukan bagi daerah lain,”  kata Pj. Sekretaris Daerah Hamartoni Ahadis saat menghadiri review implementasi dan TOT Aplikasi E-Palnning dan E- Budgeting Kabupaten / Kota se-Provinsi Lampung di Balai Keratun Kantor Gubernur Provinsi Lampung Rabu, (07/11/2018).

Hamartoni juga menyampaikan Pemerintah Provinsi Lampung mengImplementasikan aplikasi e-planning dan e-budgeting yang terintegrasi dalam perencanan dan pengelolaan keuangan daerah. Pogram yang mulai diterapkan pada Tahun Anggaran 2019  ini merupakan salah satu upaya pelaksanaan  E-Goverment secara kongkrit.

“Dalam hal ini sebagai perwakilan Pemerintah  Pusat di daerah, Pemerintah Provinsi Lampung juga berperan membina Kabupaten/ Kota, dan memastikan program ini dapat di aplikasikan dan dijalan kan di setiap Kabupaten / Kota,” kata Hamartoni.

Sementara itu, Kepala Badan Keuangan Daerah Provinsi Lampung, Minhairin menjelaskan tujuan review implementasi dan TOT Aplikasi E-Palnning dan E- Budgeting ini untuk menogordinasikan secara langsung perkempangan implementasi dari aplikasi yang dimaksud. Dengan pembinaan yang dilakukan pada hari ini diharapkan aplikasi ini dapat segera diimplementasikan di seluruh Kabupaten/Kota.

“Saat ini tercatat ada enam daerah yang menerima aplikasi ini yaitu Kabupaten Pesawaran, Lampung Tengah, Tanggamus, Lampung Selatan, Kota Bandar Lampung, dan Kota Metro. Sedangkan7 kabupaten lain direncanakan segera menyusul," kata Minhairin

Kegiatan ini dalam rangka menyelenggarakan pemerintahan yang baik. Terutama terkait sistem perencanaan dan sistem penganggaran. Kegiatan ini dihadiri seluruh perwakilan Kabupaten/Kota se–Provinsi Lampung yang berkompeten dalam bidang perencanaan dan pengelolaan anggaran.(red)
Diberdayakan oleh Blogger.