Refleksi Akhir Tahun, Polda Lampung Beber Pencapaian Internal dan Eksternal Selama Tahun 2018
KATALAMPUNG.COM - Di
penghujung tahun 2018, Kepolisian Daerah (Polda) Lampung membeberkan sejumlah
prestasi, evaluasi, hingga proyeksi sebagai bagian dari refleksi sekaligus
laporan pada masyarakat luar di internal Korp Bhayangkara.
Secara resmi, Polda Lampung
menggelar acara bertajuk Bincang Santai Kapolda bersama puluhan awak media
massa yang dipusatkan di Graha Wiyono Siregar Polda Lampung, Kamis, (27/12)
kemarin.
Baca Juga: Di Lampung Sebanyak 664 Orang Meninggal Akibat Lakalantas Tahun 2018, Naik Dibanding Tahun 2017
Kapolda Lampung Irjen Pol
Purwadi Arianto mengatakan, bahwa sepanjang tahun 2018 sudah melakukan beberapa
kinerja baik internal maupun eksternal.
“Kita sudah melakukan
beberapa kinerja yang di antaranya seperti Aspek pembinaan, Aspek Operasional,
Operasi Kepolisian yang dilaksanakan Polda Lampung Tahun 2018, Inovasi Polda
Lampung, Program Kemaritiman di wilayah perairan Polda Lampung, harapan dan
himbauan.”
"Untuk Aspek
Pembinaan dalam rekrutmen telah ditetapkan prinsip-prinsip bersih, Transparan,
akuntabel dan humanis," jelas Purwadi.
Pihaknya juga
menyelenggarakan Tes Akademik dengan sistem CAT (Computer Assisted Test) dalam seleksi pengembangan dan penerima
calon anggota Polri Tahun 2016-2018. Selain itu, pembekalan dan pelatihan
keterampilan bagi pegawai negeri pada Polri Jajaran Polda Lampung jelang purna
bhakti Tahun 2018. Untuk jumlah personil, sebanyak 10.979 orang, yang terdiri
dari Polri sebanyak 10.413 orang dan PNS Polri sebanyak 566 orang.
"Untuk pembinaan oleh
pimpinan di semua level organisasi Kepolisian terus dilakukan terhadap anggota
yang melanggar disiplin, kode etik, maupun pidana secara tegas tetap diberikan
sanksi. Tahun 2018 periode Januari s/d November terkait disiplin 455 orang,
terkait tindak pidana 11 orang, terkait kode etik 91 orang (80 orang Tahun 2018
dan 11 orang tunggakan tahun 2017) dan PTDH sebanyak 33 orang," katanya.
Baca Juga: Tahun 2018, Jumlah Tindak Pidana (JTP) Konvensional Menurun Dibanding tahun 2017
“Seperti kita ketahui
bersama pada hari Sabtu tanggal 22 Desember 2018 jam 21.30 WIB telah terjadi
bencana alam Tsunami di wilayah kita tepatnya di Kabupaten Lampung Selatan,
Pesawaran dan Tanggamus. Sampai saat ini telah menelan korban jiwa sebanyak 112
orang meninggal dunia (111 sudah teridentifikasi dan 1 belum teridentifikasi),
korban luka sebanyak 306 orang, korban belum ditemukan sebanyak 6 orang
(sebelum 35 orang) estimasi kerugian material Rp. 10.132.500.000,” paparnya.
Menurut Kapolda, Polda
Lampung merasakan duka yang sangat mendalam, “Kita semua mendoakan semoga arwah
para korban diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan
ketabahan,” ucapnya.
Reporter:
Cholik
Editor:
Fery