Kabupaten Pringsewu Launcing Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
KATALAMPUNG.COM – Dinas
Sosial Kabupaten Pringsewu melaunching Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
sebagai pengganti program Bantuan Beras Sejahtera atau yang lebih dikenal
Rastra, di Pendopo Pringsewu, Selasa (24/6).
Kabupaten Pringsewu baru
memulai BPNT tahap 1 Bulan Juni tahun 2019 dengan jumlah Kelompok Penerima
Manfaat (KPM) sebanyak 20.767 KPM.
Penyaluran BPNT
dilaksanakan melalui jaringan sistem pembayaran elektronik interoperabilitas
dan interkoneksi yang melibatkan Bank BRI sebagai Bank penyalur dan E-Warong
KUBE (Elektronik Warung Gotong Royong Kelompok Usaha Bersama).
Kepala Dinas Sosial
Pringsewu, Bambang Suharmanu mengatakan
program BPNT juga sebagai salah satu cara agar bantuan pangan lebih
tepat sasaran.
"Karena, dengan
begitu KPM dapat memilih jenis, kualitas, harga dan tempat membeli bahan
pangan," ujarnya.
Ia juga menuturkan, di
Kabupaten Pringsewu sudah tersebar 60 titik E-Warung yang bisa digunakan KPM
untuk mendapatkan barang kebutuhan pokok melalui transaksi non tunai.
"Per kartu KKS itu
nominalnya 110.000 ribu rupiah per/KPM. Dan bisa ditukarkan dalam bentuk beras
dan telur," tambahnya.
Sementara itu, Kepala
Cabang BRI Pringsewu Indra Budi Samiaji mengatakan dalam rangka mendukung
proses penyaluran BPNT, BRI telah menyiapkan 10 unit kerja di seluruh
Pringsewu dan sampai saat ini sudah mulai disalurkan 65 persen.
"Dalam tempo yang
singkat seluruh kartu dan buku bisa 100 persen,
apabila dalam pelaksanaan ada beberapa hal yang menjadi kendala nanti
silahkan di komunikasikan ke BRI," pungkasnya.
Acara launching Program
BPNT dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung Sumarju Saeni, Wakapolres Tanggamus Kompol MN. Yuliansyah,
SH. MH, Kepala Inspektorat Kabupaten Pringsewu Endang Budiarti, Direktorat
Jenderal Pangan, Perwakilan Bulog dan Kepala Cabang BRI Kabupaten Pringsewu.
(BM)