Bantu Sambung Listrik Warga Tidak Mampu, PLN Gelar Virtual Charity Run and Ride
Jakarta, KATALAMPUNG.COM – Dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional ke-75, PLN menggandeng Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI) menggelar kegiatan virtual charity run and ride pada 16-28 Oktober 2020. Virtual Charity Run and Ride sendiri merupakan ajang lari dan bersepeda yang bisa dilakukan di mana saja kapan saja dan dapat “dicicil” jarak lari dan bersepedanya untuk tujuan beramal.
Dengan mengangkat
tema “Energimu Cahaya Bagiku”,
peserta akan diajak untuk menerapkan gaya hidup sehat melalui olahraga lari dan
sepeda. Setiap kilometer yang ditempuh oleh pelari dan pesepeda nantinya akan
dikonversikan dalam bentuk rupiah yang nantinya akan digunakan untuk membiayai
penyambungan listrik masyarakat tidak mampu.
“Di tengah pandemi,
kami ingin mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat. Tak hanya
itu, langkah kaki dan kayuhan sepedanya pun ini akan berguna bagi
saudara-saudara kita yang tidak mampu,” tutur Executive Vice President
Corporate Communication and CSR PLN, Agung Murdifi.
Sebagai Badan Usaha
Milik Negara yang diberikan mandat oleh pemerintah untuk menyediakan listrik.
PLN terus berupaya melistriki hingga ke seluruh pelosok negeri. Data rasio
elektrifikasi (perbandingan kepala keluarga berlistrik dengan total kepala
keluarga) secara nasional, dalam lima tahun terkahir meningkat cukup
signifikan. Pada tahun 2015, rasio elektrifikasi baru sekitar 88 persen,
sementara pada bulan Juni 2020 lalu sudah mencapai 99 persen.
Selain kondisi
geografis daerah terpencil. Salah satu tantangannya untuk mewujudkan rasio
elektrifikasi 100 persen adalah keterbatasan masyarakat kurang mampu untuk
melakukan penyambungan listrik. Sebagai informasi, tanggung jawab PLN dalam
menghadirkan listrik adalah hingga membangun jaringan-jaringan listrik ke sekitar
rumah pelanggan. Sementara untuk instalasi dalam rumah dan biaya penyambungan
listrik menjadi tanggung jawab pelanggan.
“Masyarakat yang
tidak mampu inilah yang akan kita bantu. PLN bersama MKI menggagas acara ini,
mengajak masyarakat ikut serta, berbagi energi untuk menerangi nusantara. Tidak
dengan uang, masyarakat cukup berolahraga melalui lari atau bersepeda,” tambah
Agung.
Masyarakat yang
ingin ikut serta dalam kegiatan ini dapat melakukan pendaftaran melalui
http://plncharity.gofit.id/ mulai tanggal 15 Oktober 2020 dan tidak dipungut
biaya apapun (GRATIS). Peserta akan
diberikan pilihan kategori jarak, baik lari ataupun sepeda yang akan
diselesaikannya selama periode tertentu yaitu tanggal 16 Oktober 2020 sampai
tanggal 28 Oktober 2020. Jarak lari ataupun sepeda tersebut dapat diselesaikan
lebih dari satu kali aktivitas.
Setiap kilometer
lari akan dikonversikan ke dalam rupiah yaitu sebesar Rp 40.000,- dan sepeda
sebesar Rp 35.000,-. Uang tersebut akan digunakan untuk biaya penyambungan rumah
masyarakat tidak mampu tersebar di seluruh Indonesia dengan daya 450 VA.
Pemilihan penerima bantuan dilakukan langsung oleh PLN dengan memastikan
penerima bantuan terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)
Kementerian Sosial Republik Indonesia. Sebagai informasi, biaya penyambungan
listrik satu rumah termasuk dengan instalasi listrik dalam rumah dan sertifikat
laik operasi sebesar Rp 750.000,-.
Ketua Umum MKI,
Wiluyo Kusdwiharto menambahkan bahwa melalui kegiatan ini PLN dan MKI juga ingin
semangat Hari Listrik Nasional tidak hanya dirasakan oleh insan yang ada di
dunia kelistrikan, tetapi juga menjadi milik seluruh masyarakat Indonesia.
“Sekarang hampir
seluruh aktivitas membutuhkan listrik. Jadi mari kita rayakan bersama Hari
Listrik Nasional ke-75 yang akan jatuh pada tanggal 27 Oktober 2020. Semoga
listrik membawa hidup kita menjadi lebih baik,” tutur Wiluyo.(rls/pln)