Gubernur Ridho Buka Lampung Fair (LF) 2018

KATALAMPUNG.COM - Pembukaan Lampung Fair (LF) 2018 ditandai dengan membunyikan sirine bersama-sama oleh Gubernur lampung M Ridho Ficardo, Danrem 043/Gatam Kolonel KAV. Erwin Djatniko, Ketua DPRD Provinsi Lampung Dedi Afrizal dan Forkopimda, di PKOR Way Halim Bandarlampung, Jumat, 12 Oktober 2018.


Gubernur Ridho Buka Lampung Fair (LF) 2018


Sebelum acara pembukaan LF diawali dengan sajian Tari Kolosal, Barongsai, Marching Band, Pesta Kembang Api, dan Video Mapping.

Sementara Gubernur Lampung M Ridho Ficardo mengatakan, perkembangan Provinsi Lampung dalam beberapa tahun terakhir ini begitu pesat dan begitu membanggakan.


"Saya juga berterima kasih atas kerja keras para ASN di Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kab/Kota, Para Bupati dan Wali Kota se-Provinsi Lampung yang telah memimpin daerah yang sangat baik," ucap Ridho.

Keberhasilan Provinsi Lampung tidak terlepas dari kepemimpinan kab/kota yang ada di Provinsi Lampung Ini. Menurutnya, hari ini, kemajuan Provinsi Lampung adalah yang akan menentukan masa depan Lampung.

Lanjutnya, setiap tahunnya dari even Lampung Fair terlihat kemajuan-kemajuan yang cukup signifikan yang dipamerkan."Saya berharap kepada masyarakat Lampung agar mengunjungi seluruh pameran-pameran pembangunan kita."

"Sehingga kita tahu hari ini dimana kita berada. Kemajuan yang telah kita capai dan kemana kita menuju muncul optimisme dan muncul harapan yang sangat besar bahwa Provinsi Lampung ini bukan hanya sebagai Gerbang Utama Pulau Sumatera tetapi juga menjadikan provinsi yang paling unggul di Pulau Sumatera dan atas kerja keras kita semua," jelasnya.

Gubernur juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang mendukung acara LF 2018 ini sehingga bisa berjalan dengan lancar.

"Saya berpesan kepada seluruh masyarakat Provinsi Lampung, event LF ini adalah salah satu event kebanggaan bagi kita. Maka marilah kita ramaikan dan kita jaga bersama-sama jangan sampai ada kerusuhan, dan jangan sampai ada perselisihan yang mengganggu sehingga event LF ini menimbulkan citra yang negatif," pintanya.

Gubernur menambahkan, dengan adanya LF ini bisa menjadikan Provinsi Lampung semakin maju dengan etalase apa yang sudah dicapai dan yang telah dilakukan.

Sementara itu, Plt. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Taufik Hidayat selaku Panitia Penyelenggara Lampung Fair mengatakan, dengan tema "The Biggest Fair In Sumatera" kegiatan Lampung Fair (LF) 2018 ini memiliki makna menempatkan Lampung sebagai Pintu Gerbang Utama Pulau Sumatera.

Menurutnya, acara LF ini sebagai penyelenggaraan pameran pembangunan terbesar dalam skala pemasaran dan melibatkan pengusaha dan berbagai wilayah se-Sumatera.

Baca Juga: Lampung Fair 2018, Pemkab Lampung Timur Promosikan Festival Way Kambas XVIII

"Tujuan dilaksanakannya Lampung Fair adalah sebagai sarana untuk menginformasikan kepada masyarakat tentang hasil-hasil pembangunan dan prestasi yang telah dicapai dan yang akan dilaksanakan dalam berbagai sektor serta sebagai publikasi potensi daerah," ucapnya.

Ia menambahkan, bahwa acara LF ini sebagai media pameran dagang promosi investasi dan pariwisata sehingga diharapkan terjadi transaksi ekonomi dalam masa penyelengaraan ini, dan menyajikan hiburan untuk masyarakat di Provinsi Lampung.(cholik)
Diberdayakan oleh Blogger.